Tadabbur Ayat Keluarga

*QS. At Tahrim (66) : 6*

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ قُوٓا۟ أَنفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا ٱلنَّاسُ وَٱلْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَٰٓئِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَّا يَعْصُونَ ٱللَّهَ مَآ أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ٦

6. Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintah.

Dalam hal ini, ada beberapa poin petunjuk yang bisa kita ambil:

*Tanggungjawab  Kepada Keluarga*

Ayat ini menunjukkan tentang tanggung jawab besar seorang kepala keluarga.

Diantara sekian tanggung jawab ada, menghindarkan keluarga dari api neraka, adalah yang paling utama.

Sebagaimana tujuan utama memilih suami atau istri yang muslim, dan tidak memilih yang non muslim, adalah untuk menghindarkan diri dari neraka dan meraih ampunan dan surga (QS. Al Baqarah: 221)

*Iman Kepada Akhirat*

Orang orang spesial, yang mendapatkan perhatian khusus dalam ayat ini adalah orang yang beriman, yang yakin dan percaya kepada hal ghaib, terutama kepada hari akhirat.

Artinya, kepercayaan dan keyakinan ini menjadi hal utama untuk kita tumbuhkan dalam hati dan keluarga, supaya keluarga kita menjadi orang-orang yang spesial dan khusus di mata Allah.

Kepastian akhirat itu jauh lebih pasti, dibanding informasi media sosial yang kita dapatkan selama ini (yang terkadang kita langsung percaya tanpa syarat).

Sebab berita tentang akhirat disampaikan Allah dalam Al Qur’an, dan kembali ditegaskan oleh Rasulullah yang pasti benar dan jujur.

*Menghindarkan Diri Dari Neraka*
Ini menunjukkan: bahwa kesadaran dan keteladanan kepala keluarga adalah nomor satu dari seluruh rangkaian pendidikan.

Berusaha menjadi teladan adalah ibadah terbaik ayah, dibandingkan dengan beragam ibadah lainnya. Sebab ia adalah lokomotif. Lokomotif rusak, gerbong di belakangnya jalannya akan terhambat.

Apalagi kata kata ayah adalah sabda dalam keluarga. Apa saja yang dia ucapkan pasti akan diterima, dengan senang hati ataupun terpaksa.

Sehingga alasan apapun yang ia sampaikan, untuk menutup kemaksiatan tersembunyi yang ia lakukan, dapat dimaklumi oleh anak dan istri.

Tapi tentu tidak bagi Allah yang Maha Menyaksikan

*Menghindarkan Keluarga Dari Api Neraka*

Dari penyebab neraka bagi keluarga, beberapa hal berikut yang utama:

1. Melailakan Shalat
2. Materialisme
3. Kebiasaan Buruk

Terhadap ketiga hal ini, sudah seharusnya orang tua memberikan perhatian lebih

Maka, kata Dr. Abdullah Nashih Ulwan, tugas utama orang tua itu dua, yaitu:
Ar Rabtu (mengeratkan) dan Al Indzar (mengingatkan)

Yaitu mengeratkan anak dengan akidah, ibadah, dan sejarah, dan
mengingatkan mereka dari berbagai hal yang buruk, terutama tiga hal tadi.

Demikian…
Ketemu lagi pada pertemuan berikutnya ya..

Salam Takzim
Umarulfaruq Abubakar

sumber : http://duakhalifah.com/2020/10/11/tadabbur-ayat-keluarga/