PERNYATAAN SIKAP :Terkait Framing Negatif terhadap Pesantren di Media Nasional

Posted on by formaqin

PERNYATAAN SIKAP

Forum Maahid dan Madaris Quran INDONESIA (FORMAQIN)

Terkait Framing Negatif terhadap Pesantren di Media Nasional

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Menanggapi tayangan di salah satu media nasional (Trans7) yang dinilai memojokkan pesantren, para kiai, dan guru, maka Forum Ma‘ahid dan Madaris Qur’an Indonesia (FORMAQIN) menyampaikan sikap sebagai berikut:

  1. FORMAQIN menyatakan kekecewaan dan keprihatinan mendalam terhadap segala bentuk pemberitaan yang menimbulkan citra negatif terhadap pesantren. Tindakan demikian mencederai marwah lembaga pendidikan Islam yang telah berjasa besar bagi bangsa.
  2. Pesantren adalah lembaga pendidikan asli Nusantara yang memiliki akar sejarah panjang dan peran penting dalam perjuangan kemerdekaan serta pembangunan moral bangsa hingga hari ini.
  3. FORMAQIN menegaskan kembali semangat Deklarasi Pendidikan FORMAQIN yang dibacakan pada IIEF 2025 di Solo—yakni komitmen membangun pendidikan pesantren yang melahirkan generasi ṣhāliḥ, muṣliḥ, dan mujāhid. Menyerang citra pesantren berarti melemahkan pilar utama pendidikan dan peradaban bangsa.
  4. FORMAQIN mengajak seluruh umat Islam, pesantren, dan lembaga pendidikan Islam untuk bersatu dan memperkuat ukhuwah dalam menjaga kehormatan pesantren, dengan mengesampingkan perbedaan organisasi dan golongan.
  5. Kepada media massa, FORMAQIN mengimbau agar mengedepankan etika jurnalistik, keadilan, dan keseimbangan informasi dalam setiap pemberitaan, khususnya yang berkaitan dengan lembaga keagamaan.
  6. Menghimbau kepada Kementerian Komunikasi & Digital (Komdigi) dan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk lebih serius mengawasi acara televisi, serta bertindak tegas atas segala pemberitaan yang berpotensi menimbulkan keributan dan keresahan di masyarakat.

Sebagai penutup, FORMAQIN menegaskan komitmen untuk terus membela dan memperkuat eksistensi pesantren, para kiai, dan guru sebagai penjaga kemurnian ajaran Islam serta penggerak pendidikan bangsa menuju masyarakat beriman, berilmu, dan berakhlak mulia.

Klaten, 17 Oktober 2025 M./25 Rabiul Akhir 1447 H.

Forum Maahid dan Madaris Quran Indonesia (FORMAQIN)

“Dari Pesantren untuk Dunia”